Berita Junichi Inamoto Terbaru - Kabar Terbaru Hari Ini | Bola.com

Bursa transfer pemain di musim panas 2022/2023 terus bergerak di Liga Inggris. Kiper Arsenal, Bernd Leno baru saja menjadi aktor atas kepind...

Advertisement

6
Inggris
Foto: Bernd Leno Merapat ke Fulham, Ini Dia Daftar 5 Pemain yang Pernah Membela Arsenal dan Fulham di Liga Inggris
6
Dunia
Foto: Petualang Sejati, 5 Pemain Asia Berikut Pernah Tampil di 3 Liga Top Eropa, Bahkan Ada yang Mampu Menjuarai Liga Inggris

Advertisement

Bursa transfer pemain di musim panas 2022/2023 terus bergerak di Liga Inggris. Kiper Arsenal, Bernd Leno baru saja menjadi aktor atas kepindahannya ke sesama klub Inggris yang baru saja promosi ke Premier League, Fulham. Termasuk Bernd Leno, tercatat ada 5 pemain terakhir yang pernah memperkuat Arsenal dan Fulham di Liga Inggris. Berikut daftar kelima pemain tersebut. (fulhamfc.com)

Andy Cole. Striker Inggris yang kini berusia 50 tahun dan telah pensiun pada November 2008 bersama Nottingham Forest ini lebih terkenal sebagai eks Newcastle United dan Manchester United. Namun nyatanya ia juga sempat membela Arsenal dan Fulham. Arsenal merupakan klub pertamanya di Liga Inggris yang dibelanya selama 3 musim mulai 1989/1990 hingga tengah musim 1991/1992 usai dipromosikan dari tim Akademi Arsenal, dan ia hanya tampil 2 laga bersama The Gunners. Sementara Fulham dibelanya dalam dua periode, pada tengah musim 1991/1992 dengan status pinjaman dari Arsenal dan pada 2004/2005. Bersama Fulham ia total tampil dalam 41 laga dengan torehan 14 gol. (AFP/Carl De Souza)

Luis Boa Morte. Sayap kiri Portugal yang kini berusia 44 tahun dan telah pensiun pada Januari 2013 bersama Chesterfield ini terlebih dahulu membela Arsenal selama 2 musim mulai 1997/1998 hingga 1998/1999 dan total tampil dalam 36 laga di semua ajang dengan torehan 4 gol dan 2 assist. Sementara Fulham dibelanya selama 6,5 musim mulai 2000/2001 hingga tengah musim 2006/2007. Di musim pertamanya ia hanya berstatus pinjaman dari Southampton yang akhirnya dipermanenkan di musim berikutnya. Bersama Fulham ia total tampil dalam 250 laga di semua ajang dengan torehan 54 gol dan 19 assist. Saat ini ia menjabat sebagai asisten pelatih Fulham sejak awal musim 2021/2022. (AFP/Sean Dempsey)

Merupakan kebanggaan tersendiri tentunya bagi para pemain Asia yang mampu berkiprah di salah satu liga top Eropa. Hebatnya, 5 pemain Asia berikut tak hanya tampil di satu liga top Eropa, mereka bahkan mampu tampil di 3 liga top Eropa sepanjang kariernya. Mau tahu siapa saja? Berikut daftar lengkapnya. (AFP/Adrian Dennis)

Ahn Jung-hwan. Striker Korea Selatan yang kini berusia 46 tahun dan telah pensiun pada Januari 2012 ini pernah bermain di 3 liga top Eropa, yaitu Italia, Prancis dan Jerman. Di Liga Italia ia memperkuat Perugia selama 2 musim pada 2000/2001 dan 2001/2002 dan total tampil dalam 33 laga dengan torehan 5 gol. Di Liga Prancis ia memperkuat FC Metz selama setengah musim pada 2005/2006 dan total tampil dalam 16 laga dengan torehan 2 gol. Di Liga Jerman ia memperkuat MSV Duisburg selama setengah musim pada 2005/2006 dan total tampil dalam 12 laga dengan torehan 2 gol. (AFP/Jean-Phiippe Ksiazek)

Junichi Inamoto. Gelandang Jepang berusia 42 tahun yang kini memperkuat Nankatsu SC sejak Januari 2022 ini pernah bermain di 3 liga top Eropa, yaitu Inggris, Jerman dan Prancis. Di Liga Inggris ia memperkuat 4 tim berbeda, Arsenal, Fulham, West Bromwich Albion dan Cardiff City dalam rentang 2001/2002 hingga 2006/2007 dan total tampil dalam 110 laga dengan torehan 10 gol. Di Liga Jerman ia memperkuat Eintracht Frankfurt selama 2 musim pada 2007/2008 hingga 2008/2009 dan total tampil dalam 46 laga. Di Liga Prancis ia memperkuat Rennes pada musim 2009/2010 meski hanya tampil dalam 5 laga. Ia juga sempat bermain di Liga Turki bersama Galatasaray pada musim 2006/2007 dan total tampil dalam 33 laga dengan torehan 1 gol. (AFP/Glenn Campbell)

Arsenal sebagai tim besar di Liga Inggris pernah diperkuat beberapa pemain dari Asia. Mereka didatangkan bukan hanya sebagai pelengkap kebutuhan tim, namun juga sebagai ajang meraup pasar Asia yang dibutuhkan untuk mendongkrak popularitas klub di kawasan Asia yang memiliki keunggulan dari sisi populasi. Berikut 6 pemain di antaranya. (AFP/Ian Kington)

Junichi Inamoto. Gelandang Jepang berusia 42 tahun yang kini masih aktif bermain di Nankatsu SC, klub yang berkompetisi di Kasta kelima Liga Jepang ini pernah memperkuat Arsenal selama 1 musim pada 2001/2002. Saat itu ia berstatus sebagai pemain pinjaman dari Gamba Osaka. Ia hanya tampil dalam 4 laga, dengan rincian 2 kali di Liga Champions dan 2 kali di Piala Liga. Lepas dari Arsenal, ia masih berkompetisi di Liga Inggris bersama Fulham, WBA dan Cardiff City hingga awal musim 2006/2007. (AFP/Adrian Dennis)

Ryo Miyaichi. Sayap kanan Jepang berusia 29 tahun yang kini membela Yokohama Marinos di J-League 1 sejak awal musim 2021/2022 ini pernah memperkuat Arsenal selama 5 musim mulai 2010/2011 hingga 2014/2015 usai didatangkan dari Chukyo HS. Selama 5 musim tersebut ia hanya bermain dalam 7 laga di semua ajang dan lebih banyak dipinjamkan ke beberapa klub di Belanda dan Inggris. Pada musim 2013/2014 ia turut andil dalam raihan trofi Piala FA untuk The Gunners. (AFP/Adrian Dennis)

Son Heung Min merupakan pemain berkebangsaan Korea Selatan yang berjasa membawa Tottenham Hotspur hingga babak final Liga Champions untuk pertama kalinya di tahun 2019. Hal tersebut membuat Son masuk ke dalam nominasi Ballon d'Or 2019 dengan menempati urutan ke 22. (AFP/Justin Tallis)

Younis Mahmoud masuk dalam nominasi Ballon d'Or pada tahun 2007. Ia sukses mengantarkan Irak menjadi pemenang Piala Asia 2007 sekaligus menjadi pencetak gol terbanyak dan pemain terbaik. Padahal, kondisi Irak saat itu sedang mengalami krisis akibat perang. (AFP/Peter Parks)

Shunsuke Nakamura merupakan pemain Asia lainnya yang masuk dalam nominasi Ballon d'Or tahun 2007. Nakamura memiliki andil membawa Glasgow Celtic menjuarai Liga Skotlandia dan Piala Skotlandia. Selain itu, ia juga mampu tampil apik di Piala Asia 2007 bersama Jepang. (AFP/Paul Ellis)

Irfan Bachdim dengan kostum Consadole Sapporo (Twitter)