Berita Sir Alex Ferguson Terbaru - Kabar Terbaru Hari Ini | Bola.com - Page 6

Pep Guardiola mengaku sangat termotivasi untuk menyamai pencapaian Sir Alex Ferguson yang mempersembahkan empat gelar Premier League dalam l...

Advertisement

6
Dunia
Foto: Ini Dia 5 Pelatih yang Paling Banyak Tampil di Laga Final Liga Champions Sepanjang Sejarah, Carlo Ancelotti Tersukses
8
Inggris
Foto: Menerka Calon Asisten Manajer Erik Ten Hag di Manchester United, Banyak yang Lekat dengan Aura Sir Alex Ferguson

01:11
Inggris
VIDEO: Kata Fans Soal Pelatih Terbaik Liga Inggris, Sir Alex Ferguson Selalu Dihati
02:27
Inggris
VIDEO: 4 Pemain MU yang Berkelas Dunia di Mata Alex Ferguson

Advertisement

Sementara itu gol Manchester City yang bertekad menjadi juara musim ini berhasil membalas lewat gol Jack Grealish dan bunuh diri Vladimir Coufal. (AFP/Justin Tallis)

Dua pelatih yang akan berlaga di final Liga Champions musim 2021/2022, Carlo Ancelotti dan Jurgen Klopp termasuk dalam daftar 5 pelatih dengan penampilan terbanyak di laga final Liga Champions (Piala Champions Eropa) sepanjang sejarah. Berikut daftar lengkapnya. (Kolase Foto AFP)

Jurgen Klopp. Pelatih asal Jerman berusia 54 tahun yang kini menjalani musim ke-7 bersama Liverpool ini akan adu taktik dengan Carlo Ancelotti di laga final keempatnya di Liga Champions. Di 3 laga final sebelumnya, 1 kali dilakoninya bersama Borussia Dortmund pada musim 2012/2013 dan 2 kali bersama Liverpool di musim 2017/2018 dan 2018/2019. Hanya di musim 2017/2018 ia meraih gelar juara bareng The Reds, sementara dua laga final lainnya berujung kekalahan. (AFP/Oli Scarff)

Sir Alex Ferguson. Pelatih asal Skotlandia berusia 80 tahun yang meraih kejayaan saat membesut Manchester United ini total tampil 4 kali di laga final Liga Champions, semuanya bersama MU yang ditanganinya selama hampir 27 tahun mulai November 1986 hingga Mei 2013. Ia berhasil membawa Setan Merah merebut gelar juara pada dua final pertamanya musim 1998/1999 dan 2007/2008. Dua final terakhirnya pada 2008/2009 dan 2010/2011 berujung dengan kekalahan. (AFP/Adrian Dennis)

Jurgen Klopp menjadi salah satu manajer tercepat yang mampu koleksi 500 poin, yaitu hanya dalam 236 laga. Didatangkan pada 2015, Klopp benar-benar mengubah nasib Liverpool dengan menyabet gelar pertama Liga Inggris pada musim 2019/20 dan trofi Liga Champions di musim sebelumnya. (AFP/Paul Ellis)

Cristiano Ronaldo dan Wayne Rooney saat masih bersama di Manchester United. (EPA/Magi Haroun)

Manchester United - Ilustrasi Erik ten Hag (Bola.com/Adreanus Titus)

(AFP/Oli Scarff)

(AFP/Oli Scarff)

Manchester United - Sir Alex Ferguson (Bola.com/Adreanus Titus)

Mantan Pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson menerapkan aturan nyeleneh dengan melarang pemainnya menggunakan sepatu warna-warni. Pemain yang nekat kedapatan memakai sepatu ini akan kena semprot olehnya tanpa pandang bulu. (Foto: AFP/Glyn Kirk)

Steve McLaren (FRANCISCO LEONG / AFP)

Manchester United - Sir Alex Ferguson (Bola.com/Adreanus Titus)

Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, memberikan instruksi kepada anak asuhnya saat melawan Liverpool. Meski kalah, pada musim ini Setan Merah tetap berhasil meraih gelar Liga Inggris. (AFP/Andrew Yates)

Pep Guardiola sempat menghadiri undangan makan malam dengan Sir Alex Ferguson yang ketika itu baru meninggalkan Manchester United pada 2014. (AFP/FABRICE COFFRINI)

David Beckham (Manchester United) – Kekalahan dari Arsenal pada ajang Piala FA 2002-2003 membuat Sir Alex Ferguson murka dan mengamuk di ruang ganti. Mantan pemain Real Madrid ini menjadi korban salah sasaran dari amarah sang pelatih. (AFP/Odd Andersen)

Antonio Cassano (Inter Milan) - Pemain berjuluk Si Bengal ini kerap ribut dengan pelatih, termasuk dengan pelatih Inter Milan, Andrea Stramaccioni pada 2013. Selain Stramaccioni, ia juga pernah ribut dengan Rudi Voeller dan Fabio Capello. (AFP/Olivier Morin)

Alan Shearer (Newcastle United) – Keputusan Ruud Gullit mencadangkan pria asal Inggris ini saat laga kontra Sunderland berbuntut panjang. Gullit tidak hanya bersitegang dengan sang pemain tapi juga menjadi musuh fans Newcastle United. (AFP/Samantha Sin)

Selebrasi ikonic Mario Balotelli (kiri) pada laga Manchester City kontra Manchester United di Old Trafford pada 23 Oktober 2011. (AFP/Andrew Yates)

1. Ruud van Nistelrooy - Nistelrooy merupakan salah satu penyerang paling mematikan pada eranya. Manchester United merekrut sang pemain dari PSV Eindhoven dengan merogoh kocek sebesar 25,65 juta pounds atau sekitar Rp486 miliar. (AFP/Paul Barker)

2. Robin van Persie - Mantan bintang Arsenal ini berlabuh ke Old Trafford pada tahun 2012. Harga striker berkebangsaan Belanda itu mencapai 27,63 juta pounds atau sekitar Rp523 miliar. (AFP/Miguel Riopa)

3. Anderson - Gelandang asal Brasil ini diboyong Manchester United dari FC Porto pada musim panas 2007. Pemain yang sempat meraih Golden Boy Awards itu ditebus MU dengan mahar 28,35 juta pounds atau sekitar Rp537 miliar. (AFP/Paul Ellis)

Manchester United - Sir Alex Ferguson (Bola.com/Adreanus Titus)

Thumbnail Spotlight

Ilustrasi - Sir Alex Ferguson dan Jurgen Klopp (Bola.com/Adreanus Titus)

Jurgen Klopp menjadi salah satu manajer tercepat yang mampu koleksi 500 poin, yaitu hanya dalam 236 laga. Didatangkan pada 2015, Klopp benar-benar mengubah nasib Liverpool dengan menyabet gelar pertama Liga Inggris pada musim 2019/20 dan trofi Liga Champions di musim sebelumnya. (AFP/Paul Ellis)

Manchester United - Sir Alex Ferguson (Bola.com/Adreanus Titus)

Manchester United - Sir Alex Ferguson (Bola.com/Adreanus Titus)

2
3
4
5
6
7
8
9
10