Sukses

Informasi Pribadi

  • Nama LengkapStefano Pioli
  • Tempat dan Tanggal LahirParma Italia, 20 Oktober 1965
  • Tinggi185cm
  • KlubAC Milan
  • ProfesiManager AC Milan

Pemain Sepak Bola

Stefano Pioli adalah seorang manajer dan mantan pemain sepak bola asal Italia yang bermain sebagai bek tengah. Dia adalah manajer AC Milan. Pioli memulai kariernya sebagai pemain di klub Parma, kemudian pernah juga membela klub Juventus, Fiorentina, Verona, Padova dan Pistoiese.

Setelah pensiun sebagai pemain kemudian memulai karier kepelatihannya, sebagai pelatih tim junior Bologna dan Chievo Verona. Dia melatih tim senior pada klub Salernitana, Modena, Parma, Grosseto, Piacenza, Sassuolo, Chievo dan Palermo.

Sebelum pada tahun 2011, dia mulai menjadi manajer klub Bologna. Dan mulai tanggal 6 November 2016 menjadi pelatih Inter Milan menggantikan Frank De Boer yang dipecat karena serentetan hasil buruk dalam kurun waktu kurang dari 10 pertandingan.

Dipecat

Pada 8 November 2016, Stefano Pioli ditunjuk sebagai pelatih kepala baru Internazionale Inter Milan, dengan kontrak 18 bulan. Pada tanggal 20 November, Inter bermain imbang melawan AC Milan dalam pertandingan Derby della Madonnina Serie A. Yang mana, merupakan pertandingan kompetitif pertama Pioli sebagai pelatih kepala klub.

Akhirnya, dia dipecat pada 9 Mei 2017. Inter Milan telah memenangkan 12 dari 16 pertandingan Serie A pertama yang dipimpin Pioli. Di tanggal 6 Juni 2017, dia ditunjuk sebagai pelatih kepala baru Fiorentina. Dia menandatangani selama dua tahun dengan tahun opsional lainnya.

Pioli bertanggung jawab atas tim ketika pada tanggal 4 Maret 2018 bek tengah dan kapten Davide Astori, yang meninggal secara tidak terduga. Untuk menghormati memori pemain, Pioli mendapat tato peringatan pada dirinya. Pada 9 April 2019, Pioli mengundurkan diri sebagai manajer.

AC Milan

Sehari setelah pemecatan Marco Giampaolo, pada 9 Oktober 2019, Stefano Pioli ditunjuk sebagai pelatih baru AC Milan, dengan kontrak hingga akhir musim. Pioli dari Milan menyelesaikan musim pertama di tempat keenam di Serie A, tim mencetak 63 gol dalam kompetisi, total tertinggi mereka sejak 2013.

Pada 21 Juli, Pioli mencapai kesepakatan dengan Milan untuk perpanjangan kontrak dua tahun sebagai pelatih kepala yang sekarang akan berakhir pada Juni 2022. Pada 17 Oktober 2020 melawan Inter Milan menang 2-1 dan itu adalah kemenangan Serie A pertama Milan melawan Inter sejak 2016. Di UEFA Europa League, Milan mencapai babak 16 besar, dan akhirnya tersingkir oleh Manchester United.

Di musim 2021-2022, tepatnya pada Agustus 2021, Pioli memegang persentase kemenangan tertinggi kedua di Serie A di antara para pelatih Milan. Pada bulan Desember, AC Milan di bawah bimbingan Pioli menjadi tim kedua dalam sejarah Serie A yang memenangkan 17 pertandingan tandang liga, dalam satu tahun kalender.

Pada 6 Januari 2022, Milan mengalahkan Roma 3-1, berhasil menang dalam tiga pertandingan liga berturut-turut melawan AS Roma untuk pertama kalinya sejak 1996. Lalu di tanggal 12 Maret 2022, Milan mengalahkan Empoli dan mencapai 63 poin di puncak klasemen liga, Milan tidak mengumpulkan poin lagi setelah 29 pertandingan sejak 2006.

Kemenangan

Setelah 11 tahun, AC Milan akhirnya kembali memenangkan Scudetto Liga Italia Serie A. Rossoneri mengalahkan rival sekota Inter Milan dalam perburuan Scudetto 2021/2022.

AC Milan dipastikan menjadi juara setelah mengalahkan 3-0 pada laga pamungkas Liga Italia di Stadion MAPEI, Minggu (22/5/2022). Ketiga gol tim tamu dicetak Olivier Giroud (2 gol) dan Franck Yannick Kessie.

Hasil itu membuat AC Milan total mengumpulkan 86 poin. Sementara Inter Milan tetap di urutan kedua dengan 86 poin, setelah menang 3-0 atas Sampdoria.

Sukses AC Milan kembali menjadi utama di Italia tidak lepas dari tangan dingin Stefano Pioli. Ahli taktik berusia 56 tahun itu mampu mengangkat Rossoneri yang benar-benar berada di ambang keterpurukan.

Dia bisa memaksimalkan keahlian para pemain muda dengan dibantu pemain senior seperti Zlatan Ibrahimovic. Striker senior asal Swedia itu mampu membangkitkan mentalitas para juniornya.

Karir Bermain

  • Parma : 1982–1984
  • Juventus : 1984–1987
  • Hellas Verona : 1987–1989
  • Fiorentina : 1989–1995
  • Padova : 1995–1996
  • Pistoiese : 1996–1997
  • Fiorenzuola : 1997–1998
  • Colorno : 1998–1999

Karir Kepelatihan

Penghargaan

Sebagai Pemain:

1. Parma 

  • Serie C1: 1983–84

2. Juventus

  • Serie A: 1985–86
  • European Cup: 1984–85
  • Intercontinental Cup: 1985

3. Fiorentina

Sebagai Pelatih:

1. Bologna

  • Allievi Under-17 National Championship: 2000–01
    Individual
  • Serie A Coach of the Month: October 2021