Manahati Lestusen vs Fabiano Beltrame: Duel 2 Pemain Berkarakter

Bola.com, Jakarta - PS TNI akan menghadapi lawan berat pada laga pertama mereka di Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. PS TNI akan menjamu Madura United di Stadion Siliwangi, Bandung, Minggu (1/5/2016).

Duel PS TNI melawan Barito juga akan mempertemukan dua pemain bintang dari masing-masing tim, yakni Manahati Lestusen dan Fabiano Beltrame. Manahati merupakan pemain penting di lini tengah PS TNI sedangkan Fabiano adalah kapten dan pemain tak tergantikan di jantung pertahanan Sape Kerrab.

Manahati merupakan sosok berkarakter pemimpin di skuat PS TNI walau usianya masih terbilang muda, 22 tahun. Hal itu bisa dilihat dari kepercayaan besar yang diberikan pelatih PS TNI, mulai dari Suharto AD, Edy Syahputra, hingga kini Eduard Tjong.

Selain kemampuan memimpin, kelebihan lain pemain jebolan tim SAD Uruguay yang dikagumi banyak orang adalah kemampuannya bermain di dua posisi yang berbeda yaitu bek tengah dan gelandang. Kapten timnas U-23 di SEA Games 2015 itu bisa memerankan tugas sebagai sebagai bek tengah dan gelandang dengan sama baiknya.

Kelebihan itu pula yang akan coba dioptimalkan Manahati saat PS TNI menjamu Madura United. Mantan pemain Barito Putera itu juga wajib mematikan pergerakan Slamet Nurcahyo yang kemungkinan akan diturunkan sejak menit awal untuk menggantikan peran Toni Mossi yang harus absen karena cedera.

Sementara itu, Fabiano merupakan kekuatan utama tim asuhan Gomes de Oliviera di jantung pertahanan. Duet mantan pemain Persija Jakarta dan Arema Cronus itu bersama Munhar juga terbukti sulit untuk ditembus pemain depan lawan.

Tangguh dalam duel udara dan cermat dalam membaca serangan lawan merupakan sedikit dari banyak kelebihan yang dimiliki Fabiano. Selain itu, bek jangkung berusia 33 tahun juga kerap mencetak gol penting lewat situasi bola mati.

Peran Fabiano pada laga melawan PS TNI juga akan sangat besar. Pasalnya, pemain yang sempat memperkuat PS Polri di Torabika Bhayangkara Cup juga punya kecepatan yang dibutuhkan untuk mengimbangi pergerakan striker muda PS TNI, Dimas Drajad.

Kehadiran Fabiano di jantung pertahanan tim yang bermarkas di Stadion Siliwangi itu menjadi nilai plus bagi Madura United di TSC 2016.