Bola.com, Malang - Striker Arema Cronus, Cristian Gonzales, sedang bimbang. Sempat memutuskan bakal menjalani penyembuhan cedera patah tulang rusuk secara alami, Gonzales ditawari operasi oleh ahli bedah ternama di Surabaya, Paul Tahalele.
Paul Tahalele merupakan Guru Besar pada Fakultas Kedokteran di Universitas Airlangga, Surabaya. Akibatnya, dorongan untuk menjalani operasi kembali muncul.
"Kami memang konsultasi dengan banyak dokter untuk proses penyembuhan terbaik bagi Cristian. Hanya ada satu dokter yang tidak menyarankan operasi. Selebihnya harus operasi jika ingin cepat pulih," kata istri sekaligus manajer Cristian Gonzales, Eva Gonzales.
Namun, Gonzales sejauh ini belum mengambil keputusan. Dia mengaku ingin segera pulih. Di sisi lain, dia merasa tegang jika harus operasi. "Saya tidak pernah operasi sebelumnya. Jadi cedera seperti ini pengalaman baru," kata Gonzales.
Hanya, striker 39 tahun ini sudah mendapat gambaran kalau jalur operasi tidak menakutkan seperti yang dibayangkan karena operasi yang bakal dijalaninya tergolong operasi kecil.
"Hanya dirobek sekitar lima centimeter. Kemudian tulang yang patah disambung lagi sekitar tiga centimeter. Tapi, semua kami kembalikan ke Cristian," lanjut Eva.
Advertisement
Baca Juga
Sebagai gambaran, jika Gonzales melakukan operasi, satu minggu berjalan dia sudah bisa melakukan aktivitas seperti jogging di lapangan. Estimasinya, dia sudah bermain lagi tidak sampai dalam kurun waktu sebulan.
Tetapi, bila memilih penyembuhan normal, butuh waktu lebih lama karena striker yang berjulukan El Loco ini harus menunggu tulangnya sampai menyambung alami, yang membutuhkan waktu sekira satu bulan. Setelah itu dia butuh waktu lagi untuk memulihkan kondisi fisik sebelum tampil lagi dalam pertandingan.
"Kalau operasi memang lebih cepat penyembuhannya. Apalagi ini yang patah di bagian rusuk. Fungsinya menutupi organ penting di dalamnya," kata Eva.
Jika Gonzales setuju untuk operasi, rencananya dia langsung dibawa menuju salah satu rumah sakit ternama di Surabaya saat itu juga karena sang dokter bersedia menerima striker kidal itu setiap waktu.
Saat ini Gonzales masih menunggu keputusan operasi atau tidak di Rumah Sakit Panti Nirmala, Malang. Sudah tiga hari dia bermalam di rumah sakit itu sambil menjalani terapi.
"Dari sisi fisik, perkembangannya Cristian mulai bagus. Dia tidak lagi pakai oksigen. Tapi, tetap tidak boleh banyak gerak," ungkap Eva, yang setia mendampingi El Loco selama dirawat di rumah sakit.
Cristian Gonzales bersama rekan setimnya di Arema Cronus, Dendi Santoso, mengalami cedera setelah duel dengan pemain Persiba Balikpapan kala kedua tim bersua pada laga pertama Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 Presented by IM3 Ooredoo (1/5/2016).