Bola.com, Kuta - Gelandang Bali United, I Gede Sukadana, menambah jumlah daftar pesepakbola yang harus cedera panjang di awal perhelatan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo.
Advertisement
Baca Juga
Setelah dua mantan rekannya di Arema Cronus, Dendi Santoso dan Cristian Gonzales patah tulang, Sukadana harus menderita robek ligamen lutut kiri saat melakoni pertandingan lawan Persipura Jayapura (8/5/2016). Ia dipastikan berbulan-bulan bakal absen berlaga di lapangan.
Seperti apa kondisinya saat ini? Berikut wawancara dengan bola.com pada Kamis (12/5/2016):
Berkaitan dengan cedera Anda, apa yang sebenarnya terjadi saat lawan Persipura?
Sepertinya tidak ada benturan keras, tapi cedera yang Anda alami tergolong parah. Tidak ada benturan memang. Tapi saat membawa bola, lutut kiri saya terputar.
Sakit sekali rasanya sehingga saya langsung jatuh dan minta pertolongan. Karena di buat jalan rasanya ngilu. Saya juga heran, cedera saya ini tidak terlihat bengkaknya. Ya mungkin sedang tidak beruntung saja. Saya harus dapat menerima musibah ini dengan lapang dada.
Bagaimana tindakan medis dari Bali United?
Saya sudah dibawa ke Siloam Hospital dan melakukan pemeriksaan MRI. Di sana memang kelihatan ada sobek di otot. Sarannya waktu itu operasi. Saya juga berkomunikasi dengan beberapa dokter yang biasanya menangani atlet khususnya sepakbola.
Saya disarankan untuk menunggu dua minggu sambil di kompres terus dan melakukan terapi. Setelah dua minggu itu baru dilihat kembali perkembangannya seperti apa.
Bagaimana rasanya harus menunggu dua minggu sebelum melihat perkembangan lebih lanjut? Ada rasa takut atau gelisah?
Saya berusaha dan terus berdoa agar bisa segera pulih saja. Dan mungkin ini pelajaran berharga. Harus bersyukur dalam kondisi apapun. Dua minggu ini juga harus terus berusaha dengan terapi agar segera membaik dan tidak perlu operasi.
Tahun ini anda berencana melangsungkan pernikahan. Apa cedera ini mengganggu rencana pernikahannya?
Rencana menikah memang tahun ini. Dilihat saja nanti semoga semua berjalan sesuai rencana. Yang penting sembuh dulu dan bisa kembali bermain
Berdasarkan penjelasan medis, berapa lama diprediksi harus istirahat?
Agak lama, bisa sampai maksimal enam bulan. Tapi saya juga terus berkomunikasi dengan pemain yang pernah mengalami cedera seperti ini. Seperti Kurnia Meiga dan pemain lain. Karena itu membuat saya lebih paham tentang cedera ini.
Bagaimana dukungan rekan sesama pemain dengan cedera Anda?
Banyak yang memberikan dukungan. Bukan hanya pemain dan ofisial Bali United, tapi juga teman-teman di klub lama. Itu sangat membantu saya untuk kuat dalam menghadapi cedera seperti ini, yang terparah sepanjang berkarier di dunia sepak bola profesional.