Bola.com, Balikpapan - Persiba Balikpapan bakal tampil habis-habisan saat menjamu Bhayangkara Surabaya United dalam lanjutan Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo di Stadion Parikesit, Senin (20/6/2016) malam.
Kedua tim sama-sama tak mau bernasib tragis. Persiba menghindari kekalahan seperti Persib Bandung yang dibabat 1-4 oleh Bhayangkara SU. Sementara, Bhayangkara SU juga tak ingin seperti Persegres Gresik United yang digulung Pusamania Borneo FC di Kalimantan.
Para pemain dalam kondisi fit untuk menghadapi anak-anak muda Bhayangkara SU. Bek Persiba, Asep Budi mengakatan salah satu kelemahan Persiba adalah fokus dalam menjaga pergerakan pemain lawan. Kini semua pemain sudah siap dengan tekad meraih poin penuh.
Saat ini, Beruang Madu bertengger di peringkat 15 dengan torehan lima poin dari enam laga. "Persiapan kami tidak ada masalah, semua berjalan dengan baik sesuai arahan coach Jaino Matos," kata Asep Budi kepada Bola.com, Minggu (19/6/2016).
Pemain Persiba mengakui Bhayangkara SU sedang di atas angin. Apalagi, Evan Dimas dkk. datang dengan modal besar setelah pada laga sebelumnya menggulung tim kuat Persib Bandung 4-1.
Advertisement
Baca Juga
Senada dengan Asep Budi, kiper utama Persiba Alfonsius Kelvan siap mengawal gawang dengan maksimal. Kebobolan tiga gol pada laga sebelumnya menjadi catatan.
"Saya bertekad tampil lebih baik lagi. Saya siap bekerja keras demi kemenangan. Saya akan tampil maksimal membantu tim untuk meraih tiga poin, mohon doanya dari suporter Persiba, semoga perjuangan kami nanti berhasil memberikan kebahagian bagi masyarakat Balikpapan," tuturnya.
Tim tamu justru memberikan pujian kepada Persiba, meski pada laga awal di TSC pemain Persiba cukup disorot karena bermain keras hingga menyebabkan lawan mereka cedera. Pelatih Bhayangkara SU Ibnu Grahan mengakui Persiba selalu tampil baik di kandang.
Dari tiga kali laga kandang, Persiba mencatat satu kali kemenangan dan dua kali seri. Dari catatan Ibnu, meski dua kali meraup hasil imbang di kandang, Persiba tampil apik pada dua pertandingan itu.
"Saya sudah lihat rekaman pertandingannya, mereka sangat bagus," ujar Ibnu.
Keunggulan Persiba lainnya yang disorot Ibnu adalah kecepatan, kekuatan, serta daya tahan para pemainnya terhadap benturan. "Untuk itu, sejak dua hari sebelum berangkat, pemain latihan fitnes di Universitas Negeri Surabaya (Unesa)," ia menyebutkan.
Indra Kahfi dkk. memiliki rekor positif selama bermain di Kalimantan pada Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. Dari dua kali lawatan, tim berjulukan The Great Alligator menang saat melawan Barito Putra dan seri melawan Pusamania Borneo FC. Tim pelatih pun berharap tren positif tersebut bisa berlanjut saat duel kontra Persiba.
Bhayangkara SU mengantongi modal positif usai menekuk Persib 1-4. "Kondisi fisik dan mental anak-anak sedang bagus. Tapi kami tidak boleh terlalu percaya diri. Nasib tragis Persegres Gresik United saat kalah 0-5 dari Borneo FC harus kami jadikan pelajaran," ujar Ibnu.
Para pemain Bhayangkara SU mengusung ambisi tersendiri di laga ini. Mereka ingin memutus rekor tak terkalahkan Persiba di kandang.
"Kami tak mau sombong, tapi kami tertantang untuk memutus rekor mereka dengan memberikan kekalahan pertama di kandang mereka," koar Evan Dimas Darmono, bintang Bhayangkara SU.