Bola.com, Jakarta - PT Gelora Trisula Semesta masih mengumpulkan bukti-bukti terkait kericuhan yang terjadi dalam laga Persija Jakarta kontra Sriwijaya FC pada pekan ke-8 Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (24/6/2016).
Hal itu pula yang membuat PT GTS bersama Komite Disiplin Indonesia Soccer Championship belum menetapkan sanksi yang akan dijatuhkan atas ulah yang dilakukan suporter hingga Minggu (26/6/2016).
Baca Juga
Advertisement
“Kami belum bisa memberikan keputusan terkait hukuman yang akan diterima oleh Persija. Kami masih mengumpulkan bahan dan membahasnya dalam sidang Komdis, besok (Senin),” jelas Direktur Kompetisi, Ratu Tisha kepada Bola.com.
Selain itu, Tisha mengaku PT GTS belum memutuskan status pertandingan antara kedua tim yang harus terhenti pada menit ke-81. Seperti diketahui, Match Commissioner, Purwidyastanto, belum menetapkan laga dilanjutkan atau berakhir.
“Semua keputusan terkait dengan pertandingan Persija Jakarta melawan Sriwijaya FC akan kami umumkan setelah sidang Komdis,” kata Tisha.
Di sisi lain, Persija sepertinya harus menerima sanksi berupa hukuman dan juga denda atas kejadian yang menimbulkan korban luka dari penonton dan pihak keamanan.
Hal ini berkaca pada tiga sanksi yang diterima panpel tim ibu kota karena ulah suporter yang menyalakan flare saat mendukung Persija di SUGBK.