Sukses


    Jaino Matos Tuding Kartu Merah Kacaukan Penampilan Persiba

    Bola.com, Makassar - Pelatih Persiba Balikpapan, Jaino Matos, menilai kartu merah yang diberikan wasit Iwan Sukotjo kepada Dirkir Khon Glay di menit ke-20 mengacaukan timnya. Tim Beruang Madu pun ditekuk tuan rumah PSM Makassar 2-3 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Sabtu (16/7/2016), pada pekan ke-10 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo.

    Menurut mantan pelatih Persib U-21 ini, sebelum Glay diusir keluar, penampilan pemain berjalan sesuai strateginya. Duet Bima Sakti dan Antonio Teles tampil baik sebagai gelandang tengah. Persiba pun tampil dominan. "Tapi, semuanya berubah setelah Glay keluar dan PSM berhasil memanfaatkannya dengan mencetak empat menit kemudian," katanya.

    Jaino menambahkan dia sudah berusaha mengubah strategi di babak kedua. Meski hanya bermain dengan 10 pemain, dirinya tetap mengintruksikan untuk tampil menyerang. Hasilnya, Persiba mampu membalikkan keadaan.

    Hanya, lanjut mantan pelatih Pusamania Borneo FC ini, PSM beruntung punya pemain seperti Ferdinand Sinaga yang mencetak dua gol beruntun untuk membalikkan keadaan. "Boleh saya katakan, Ferdinand 'embunuh kami dengan golnya. Padahal, kami sudah di atas angin saat unggul 2-1," paparnya.

    Meski kalah, Jaino mengaku tidak kecewa. Dia menilai kekalahan 2-3 itu merupakan sesuatu yang wajar. "Dengan 10 pemain sejak babak pertama, tidak mudah mengimbangi PSM yang bermain di kandang sendiri," ujarnya.

    Jaino menegaskan dirinya bersama tim langsung melupakan kekalahan dari PSM. Persiba ingin fokus pada pertandingan selanjutnya melawan Persija Jakarta di Balikpapan, Rabu (20/7/2016).

    "Setelah partai ini, kami akan melakukan evaluasi berdasarkan data dan fakta bukan opini. Saya berharap penampilan Persiba Balikpapan bisa lebih baik pada pertandingan selanjutnya," kata pelatih yang juga analis sepak bola ini.

     

     

    Lebih Dekat

    Video Populer

    Foto Populer