Bola.com, Bandung - Persib Bandung gagal meraih poin sempurna di kandang sendiri usai ditahan imbang Persija Jakarta tanpa gol pada pekan ke 10 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo, Sabtu (16/7/2016) malam di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung.
Usai pertandingan, pelatih Djadjang Nurdjaman mengatakan pasukannya cukup banyak memiliki peluang. "Kami berharap meraih tiga poin, namun hasilnya kami tidak bisa menjebol gawang lawan dari sekian banyak peluang yang tercipta," ujar Djanur.
Djanur mengakui bahwa skema permainan anak asuhnya sudah sesuai rencana dalam dua babak, namun tidak satupun berbuah gol. "Barangkali ini menjadi PR saya ke depan karena lini depan Persib masih tumpul," ucap Djanur.
Advertisement
Baca Juga
Djadjang Nurdjaman membantah sulitnya Persib menjebol gawang lawan karena tekanan puluhan ribu bobotoh yang memadati GBLA. Menurutnya, dukungan bobotoh yang luar biasa justru menambah semangat pemain.
"Bahkan beberapa tim yang ke Bandung pun justru jadi memiliki semangat yang luar biasa. Saya juga kecewa karena tidak terwujud memberikan kado ulang tahun Viking yang ke 23 pada esok hari," kata Djanur.
Djanur mengakui lini belakang Persija disiplin. "Mereka tidak mau keluar, terbukti berapa kali mereka mengancam dari bola mati, tapi hanya satu dari bola mati yang berpeluang," kata Djanur.
Sementara bek sayap Persib, Dias Angga Putra mengakui semua pemain yang diturunkan sudah bermain maksimal, intruksi dari pelatih pun sudah dilakukan. "Kami kurang beruntung. Banyak peluang tapi belum gol. Saya berharap Persib bisa lebih baik saat main di Jayapura," kata Dias.
Kehadiran puluhan ribu bobotoh ke GBLA membuat pemain Persib termotivasi untuk memenangi duel kontra Persija. "Saya salut dengan bobotoh, hujan-hujanan tetap menyanyikan lagi kemenangan, walaupun kami belum bisa memberi kemenangan. Terima kasih bobotoh, semoga Persib dapat poin di laga nanti," harap pemain bernomor punggung 4 ini.
Sponsored by