Bola.com, Solo - Kembalinya Jafri Sastra menukangi Mitra Kukar menggantikan kursi pelatih yang ditinggalkan Subangkit menyiratkan semangat baru bagi pemain. Kapten tim Bayu Pradana mewakili rekan setimnya merasa senang dengan sosok asal Payakumbuh, Sumatera Barat.
"Sebagai pemain, siapa pun pelatihnya kami tetap profesional. Karena coach Jafri Sastra yang kembali melatih, kami sangat senang menyambutnya. Karena kita tidak perlu banyak beradaptasi lagi. Apalagi dia sosok yang tak asing lagi di tim ini. Kami sudah saling mengenal karakter satu sama lain," tutur pemain jebolan Diklat Salatiga ini.
Advertisement
Baca Juga
Soal kualitas teknik sebagai pelatih, lanjut Bayu Pradana, Jafri Sastra cukup piawai membuat program, taktik, dan strategi permainan. Kemampuan itu telah dibuktikan kala Naga Mekes sukses meraih gelar Turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015.
"Selain jitu soal strategi, coach Jafri Sastra juga dekat dengan pemain. Kesan saya pribadi, saat Piala Jenderal Sudirman lalu persiapan kami sangat minim. Banyak orang meragukan kemampuan kami. Tapi semua keraguan itu dijawab dengan kerja keras hingga bisa jadi juara," kata Bayu Pradana.
Kenangan indah itulah yang kini dijadikan modal kebangkitan Mitra Kukar di sisa kompetisi Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo 2016.
"Keputusan manajemen yang cepat mencari pengganti pelatih membuat kami tak kehilangan induk semang karena kompetisi TSC sangat keras. Semoga tim tambah solid dan bisa mengulang kejayaan di PJS lalu," ucapnya.