Bola.com, Palembang - Persib Bandung menelan kekalahan besar saat dijamu Sriwijaya FC dalam pekan ke-19 Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo di Stadion Gelora Sriwijaya, Sabtu (10/9/2016).
Anak asuh Djadjang Nurdjaman tunduk dengan skor 0-3. Gol tim tuan rumah dicetak oleh T.A Musafri (4, 74) dan Alberto Goncalves (56). Seusai pertandingan, Pelatih Persib, Djajang Nurjaman mengaku anak asuhnya banyak membuat kesalahan sehingga mampu dimanfaatkan dengan baik oleh tim tuan rumah.
“Kami kalah karena 2 faktor, yang pertama banyaknya kesalahan yang dibuat oleh tim kami sendiri dan yang kedua adalah faktor kepemimpinan wasit yang sangat buruk,” ujarnya usai pertandingan.
Advertisement
Baca Juga
Djanur menambahkan, ada faktor kepemimpinan wasit Fariq Hitaba yang dinilai tidak adil sehingga membuat konsentrasi pemain Persib menurun.
“Sriwijaya FC memang layak memenangkan pertandingan, namun kesalahan wasit juga banyak. Dua handsball tidak digubris oleh wasit. Lalu pelipis Kim Jeffrey juga robek karena sikutan, namun juga didiamkan,” keluhnya.
Tony Sucipto juga mengeluhkan hal yang sama. "Kami harus belajar banyak, terutama saat kecewa atas kepemimpinan wasit, saat ada pelanggaran padahal dia melihat tapi mengaku tak melihat," kata Tony.
Sementara, kubu Sriwijaya FC lega mampu membenamkan Persib dengan mudah meski tak diperkuat sejumlah pemain. Pada laga itu, Hilton Moriera absen akibat akumulasi kartu. T.A Musafri menjalankan tugas sebagai pengganti Hilton dengan baik.
"Itu bukti tidak ada pemain cadangan di Sriwijaya FC. Semua pemain punya kualitas yang sama dan siap diturunkan kapanpun," kata pelatih Widodo C. Putro.
Wasit juga menjadi catatan Sriwijaya FC. "Harus ada pembelajaraan lewat ajang ini, termasuk wasit.
Kemenangan 3-0 membuat Sriwijaya FC menggusur Bhayangkara FC yang tertahan 1-1 oleh Barito Putera. SFC dengan modal 34 poin mulai menempel Arema Cronus di posisi kedua dengan 36 poin.