Widodo C Putro Bertanggung Jawab atas Kekalahan Beruntun SFC

Bola.com, Jakarta Sriwijaya FC (SFC) lagi-lagi gagal meraih poin usai dikalahkan Mitra Kukar 0-1 pada pekan ke-22 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo, Minggu (9/10) di Stadion Aji Imbut, Tenggarong.

Dengan hasil ini, laskar wong kito gagal memperbaiki peringkat dan masih tertahan di peringkat 5 klasemen sementara dengan poin 37, sementara Mitra Kukar berada satu setrip di bawah dengan torehan poin 33.

Pelatih SFC, Widodo Cahyono Putro, mengaku bertanggung jawab terkait hasil buruk yang didapat anak asuhnya pada dua laga terakhir. Sebelum kalah dari Mitra Kukar, Laskar Wong Kito dipermalukan Bhayangkara FC di Palembang dengan skor 0-4 (2/10/2016).

"Sebagai pelatih, tentu ini tanggung jawab saya dan selamat untuk Mitra Kukar. Di babak pertama, setelah 10 menit berjalan, pemain kami sulit mengembangkan permainan dan berada di bawah tekanan lawan," ujar Widodo.

Menurut pelatih asal Cilacap, Jateng itu, secara umum laga berjalan kurang menarik karena kedua tim seperti kehilangan sentuhan. "Setelah tertinggal, pemain kami seperti baru mendapatkan sentuhan dan bisa keluar menyerang. Meski kalah, saya tetap mengapresiasi perjuangan pemain yang sudah berjuang secara maksimal," jelasnya.

Di pihak lain, pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra, mengaku strateginya untuk mematikan kedua sayap SFC sepanjang pertandingan menjadi salah satu kunci kemenangan timnya di laga ini.

"Terutama di babak pertama, saya sudah mengevaluasi kekuatan mereka terletak pada dua bek sayap, yakni Supardi dan Wildansyah. Akselerasi keduanya sangat berbahaya karena striker mereka juga sangat cepat," ungkapnya.

Diakui Jafri, di babak pertama banyak peluang yang berhasil diciptakan anak asuhnya, namun karena terburu-buru, semuanya terbuang percuma.

"Namun kami tetap bersyukur, karena setelah sekian banyak peluang lewat open play gagal berbuah gol, kemenangan tetap diraih Mitra Kukar walau lewat penalti Marlon," kata pelatih asal Padang ini.