Bola.com, Malang - Hanya selang beberapa jam saja, Arema Cronus kembali ke posisi dua besar Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo menyalip Persipura Jayapura. Hal itu terjadi seiring kemenangan Tim Singo Edan 4-1 atas Persija Jakarta di Stadion Gajayana, Malang, Selasa (18/10/2016)
Sebelum laga, Persipura menyodok ke posisi runner-up sementara klasemen TSC 2016, setelah menang 3-2 atas PS TNI di Stadion Mandala, Jayapura.
Gol kemenangan dicetak Cristian Gonzales (2 gol), Esteban Vizcarra, dan Hamka Hamzah. Sementara satu gol Macan Kemayoran dicetak Greg Nwokolo.
Sejak menit awal Arema langsung menggebrak. Pada lima menit awal Goran Gancev dua kali melayangkan dua tendangan jarak jauh yang membahayakan gawang Persija yang dikawal Andritany Ardhiyasa. Namun, Arema tak membiarkan Tim Mutiara Hitam menikmati euforia lama-lama.
Arema yang mengantungi 46 poin kini menempel ketat Madura United yang ada di posisi puncak. Sementara itu Persipura ada tepat di bawahnya dengan raihan 44 angka.
Advertisement
Baca Juga
Pelatih Tim Macan Kemayoran melakukan penyegaran pemain dengan memainkan gelandang sayap, Ramdani Lestaluhu menggantikan posisi striker gaek Bambang Pamungkas. Persija yang pada laga sebelumnya melawan PS TNI bermain dengan skema 4-3-3, kala menjajal Arema tampil dengan formasi 4-4-2.
Sebaliknya Arema, yang sejatinya berstatus sebagai tim tamu, menggeber skema ofensif 4-3-3. Trisula Dendi Santoso-Cristian Gonzales-Arif Suyono dipasang oleh pelatih Milomir Seslija sejak menit awal.
Tusukan dari dua sisi sayap Arema seringkali memaksa pemain-pemain Persija seringkali melakukan pelanggaran. Kubu tamu beberapa kali mendapat kesempatan eksekusi bola mati hasil pelanggaran Persija.
Pada menit 25, Persija baru kali pertama mendapat peluang emas lewat Kenmogne. Mendapat umpan lambung dari Novri, striker asal Kamerun tersebut melakukan akselerasi di area kotak penalti Arema. Sayang tendangannya dapat diblok oleh kiper Achmad Kurniawan.
Selang tiga menit kemudian giliran Arema hampir mencetak gol. Memanfaatkan tendangan sudut Nicholas Kalmar, sundulan Hamka Hamzah hampir memperdaya gawang Macan Kemayoran. Beruntung Andritany yang sigap, sukses mementahkannya.
Pertandingan sempat memanas saat Goran Gancev melakukan tekel ke Ramdani Lestaluhu pada menit 32. Merasa kesal, Ramdani sempat melayangkan tamparan ke wajah bek asal Montenegro. Kartu kuning melayang buat Ramdani.
Serangan balik Persija pada menit 35 hampir saja menjebol gawang Tim Singo Edan. Umpan jarak jauh Greg Nwokolo diterima dengan apik oleh Emmanuel Kenmoge di area kotak penalti Arema. Shooting kerasnya mengarah ke gawang namun masih dapat dihalau Achmad Kurniawan.
Gelombang serangan Arema akhirnya berbuah gol pada menit 41. Memanfaatkan umpan lambung Esteban Vizccara dari area luar kotak penalti kanan, Cristian Gonzales menyambarnya dengan sundulan yang tak bisa dihalau oleh Andritany.
Tiga menit berselang giliran Gonzales berperan besar terhadap gol kedua Arema. Menyodorkan umpan terobosan ke Arif Suyono yang langsung melakukan penetrasi ke area kotak penalti. Tanpa ampun Andritany dibuat kelabakan memblok tendangan keras sang pemain. Bola muntah tendangan itu dimanfaatkan Esteban Vizcarra untuk menjebol gawang Persija.
Memasuki babak kedua Arema tidak mengendurkan serangan. Pada menit 52, Kera-kera Ngalam kembali menambah keunggulan menjadi 3-0, lewat gol Cristian Gonzales. Memanfaatkan umpan terobosan Esteban Vizcarra, El Loco dengan leluasa menerobos kotak penalti Persija dan kemudian memperdaya Andritany.
Persija merespons dengan menggeber permainan yang kian terbuka. Memasukkan penyerang asal Brasil, Rodrigo Tosi, menggantikan Ramdani Lestaluhu, M. Zein Alhadad merubah gaya main tim ibu kota menjadi 4-3-3. Sang mentor pun kemudian memasukkan Bambang Pamungkas. Persija bermain dengan empat striker.
Hanya saja situasi tidak berubah. Persija terlihat kesulitan memasuki area kotak penalti Arema. Sebaliknya mengandalkan serangan-serangan balik spartan, Arema terlihat kerap membahayakan pertahanan tim tuan rumah. Pada menit 84 Raphael Maitimo melakukan tembakan kencang di area kotak penalti yang sempat membuat jantung pemain belakang Persija berdetak kencang.
Pada menit 90 Persija mendapat gol hiburan. Aksi individu di area pertahanan Arema dengan melewati dua pemain memperdaya gawang Achmad Kurniawan. Apesnya saat injury time Arema kembali melebarkan jarak lewat sundulan Hamka Hamzah.
Hingga wasit Agus Fauzan meniup peluit panjang kedudukan duel Persija Jakarta kontra Arema tak berubah.
Susunan Pemain:
Persija Jakarta (4-4-2): Andritany Arhiyasa (Kiper); Andik Rendika Rama/ Bambang Pamungkas 71', Gunawan Dwi Cahyo, William Pacheco, Ismed Sofyan (Belakang); Novri Setiawan, Hong Soon-hak, Sutanto Tan/Amarzukih 76', Ramdani Lestaluhu/ Rodrigo Tosi 58' (Belakang); Emmanuel Kenmoge, Greg Nwokolo (Depan)
Pelatih: M. Zein Alhadad
Arema Cronus (4-3-3): Achmad Kurniawan (Kiper); Ahmad Alfarizi/Junda irawan 71', Hamka Hamzah, Goran Gancev, Benny Wahyudi (Belakang); Raphael Maitimo, Nicholas Kalmar, Esteban Vizcarra (Tengah); Dendi Santoso/ Oktovianus Maniani 88', Cristian Gonzales, Arif Suyono/ Sunarto 61' (Depan)
Pelatih: Milomir Seslija