Bola.com, Samarinda - PSM Makassar gagal memetik poin pada pekan ke-25 Torabika Soccer Champioship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Segiri Samarinda, Jumat (21/10/2016). Meski sempat unggul 1-0 lebih dulu, Juku Eja akhirnya takluk 1-4 di tangan tuan rumah Pusamania Borneo FC.
Tiga dari empat gol Borneo FC yang bersarang ke gawang Juku Eja berasal dari bola mati yang sukses dieksekusi Flavio Junior, gelandang asal Brasil.
Bagi PSM, hasil ini membuat mereka gagal membalas kekalahan 0-2 pada pertemuan pertama di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin.
Advertisement
Baca Juga
Robert Alberts, pelatih PSM, mengaku kekalahan telak skuatnya akibat kehilangan konsentrasi menyusul insiden yang melibatkan bek Juku Eja, Ahmad Hisyam Tolle, dengan Gerald Pangkali (Borneo FC). Keduanya terlibat saling dorong yang berujung dua kartu merah yang dikeluarkan wasit Jumadi Effendi.
"Sebelum insiden terjadi, permainan PSM sudah sesuai dengan strategi yang saya inginkan. Kami membuat Borneo kesulitan mencetak gol. Sebaliknya serangan balik kami sangat efektif dengan gol yang dibuat Muchlis Hadi," ujar Robert pada jumpa media usai pertandingan.
Menurut Robert, kehilangan Tolle membuat lini belakang PSM yang sebelumnya solid jadi goyah. Apalagi, Borneo FC mampu menyamakan kedudukan setelah insiden kartu merah terjadi. "Borneo mampu memanfaatkan momentum dengan membalikkan keadaan," ujar Robert.
Robert menambahkan secara umum, Borneo FC pantas memenangi pertandingan. Apalagi, Borneo bisa memainkan seluruh pemain asingnya. Sebaliknya, Juku Eja harus kehilangan Wiljan Pluim (akumulasi kartu) dan Luiz Ricardo (cedera).
"Ini yang membuat pertandingan jadi berbeda. Apalagi setelah kedua tim sama-sama tampil dengan 10 pemain. Saya ucapkan selamat buat Borneo. Sejak awal saya prediksi tidak mudah buat PSM meraih poin di Samarinda," kata Robert.