Prediksi Arema Vs PS TNI: Kesempatan Mudah Menjauhi Rival

Bola.com, Malang - Arema Cronus menjamu PS TNI di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, dalam laga pekan ke-30 Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo, Jumat (25/11/2016). Menghadapi lawan yang cenderung mudah, ini menjadi kesempatan baik bagi Arema Cronus untuk mencoba menjauhi rival-rivalnya dalam persaingan menjadi juara TSC 2016.

Arema yang saat ini berada di puncak klasemen TSC 2016, sedang bergairah. Tim berjulukan Singo Edan itu sedang berada dalam tren positif dalam beberapa pertandingan terakhir. Kemenangan di markas Barito Putera membuat peluang Hamka Hamzah dkk. menjadi juara di turnamen ini semakin dekat karena kebetulan dua rival utamanya, Madura United dan Persipura Jayapura, akan saling berhadapan pekan ini di Stadion Mandala, Jayapura.

Kebetulan dalam pekan ke-30 TSC 2016 ini Arema menghadapi lawan yang sedang limbung. PS TNI berada dalam kondisi yang kurang greget setelah ditinggal dua pemain kuncinya, Abduh Lestaluhu dan Manahati Lestusen, yang memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2016. Kehilangan Goran Gancev dan Ryuji Utomo, pelatih Arema, Milomir Seslija, menegaskan timnya siap berjuang lebih keras.

”Kami akan berjuang lebih keras. Meskipun ada masalah dengan hilangnya pemain belakang Goran Gancev karena sakit. Sebagai gantinya ada pemain muda seperti Junda Irawan karena Ryuji juga cedera,” kata Milomir Seslija.

”Saya memberikan apresiasi tinggi kepada pemain. Banyak masalah cedera, sering dirugikan wasit, dan masih banyak lainnya, tapi mereka tetap berjuang dengan luar biasa, termasuk dalam pertandingan besok,” tegas pelatih asal Bosnia itu.

Arema memiliki keyakinan untuk melakukan pesta gol ke gawang PS TNI, terutama karena tim tamu baru saja mengalami kekalahan 2-4 dari Bali United di Stadion Pakansari, Kabupaten Cibinong. Arema pun bertekad untuk membalas kekalahan di pertemuan pertama, di mana Singo Edan kalah 1-2.

”Kondisi Arema sekarang berbeda. Selain bermain di depan publik sendiri, semangat pemain juga lebih bagus. Saat di kandang PS TNI kami banyak dirugikan. Harusnya disana dapat penalti karena Sunarto dijatuhkan kiper. Kemudian wasit tidak berikan apa-apa terhadap pelanggaran Lopicic yang berakibat patah tulang,” lanjut pelatih Arema Cronus itu.

PS TNI Bertekad Kuat Memberi Perlawanan

PS TNI datang ke Kanjuruhan dalam kondisi yang tidak begitu prima. Absennya dua pemain kunci, Manahati Lestusen dan Abduh Lestaluhu, yang membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 cukup memengaruhi performa PS TNI dalam beberapa pertandingan terakhir yang mereka jalani di TSC 2016.

Dalam pertandingan terakhir, PS TNI dibungkam Bali United dengan skor 2-4. Lini pertahanan PS TNI terus menjadi kendala, di mana asisten pelatih PS TNI, Edy Syahputra, mengakui komunikasi lini pertahanan timnya memang menjadi salah satu faktor timnya mudah mengalami kekalahan.

Dalam persiapan menghadapi Arema, asisten pelatih PS TNI lainnya, Miftahuddin, mengakui timnya memiliki sejumlah pemain yang siap untuk bermain. Namun, Miftahuddin juga mengakui secara kualitas PS TNI memang tak bisa menutupi lubang yang ditinggalkan oleh Abduh Lestaluhu dan Manahati Lestusen.

"Kondisinya berbeda. Arema sedang mengejar gelar juara, sementara itu, tim kami justru ditinggal dua pemain terbaik. Pertandingan kali ini akan lebih berat dibanding pertandingan putaran pertama. Kami sudah siapkan pemain lain untuk mengisi pos yang mereka tinggalkan. Namun, harus kami akui bahwa kualitasnya memang tidak sebagus Manahati dan Abduh,” kata Miftahuddin.

Meski datang dengan kondisi yang tidak maksimal, PS TNI tidak akan pasrah menghadapi Singo Edan. Legimin Raharjo dkk. berjanji akan memberikan perlawanan.

“Semua tahu seperti apa kualitas Arema. Salah satu tim paling kuat di Indonesia saat ini yang sulit dikalahkan. Namun, bukan berarti tim ini tanpa celah untuk dikalahkan Kami akan berusaha memberikan perlawanan,” tegas asisten pelatih PS TNI itu.